www.radarharian.id – Setelah absen selama tiga tahun dari layar kaca, aksi kembali Lee Jong-Suk menyita perhatian banyak penggemar. Dalam drama terbarunya berjudul “Law and The City”, ia memerankan sosok pengacara yang menghadapi berbagai kasus hukum rumit, tampil perdana di tvN pada 5 Juli 2025. Kepulangan sang aktor sangat dinantikan oleh para pencinta K-drama, terutama oleh fans yang setia menunggu kehadirannya.
Drama ini membawa Lee Jong-Suk ke dalam dunia hukum, tema yang bukan hal baru baginya. Sebelumnya, ia pernah berperan sebagai jaksa dalam drama “While You Were Sleeping” dan pengacara di “Big Mouth”. Dalam “Law and The City”, Lee Jong-Suk berperan sebagai Ahn Joo-hyung, seorang yang tak hanya cerdas tetapi juga berpikir logis dalam menyelesaikan masalah hukum.
Dalam duetnya bersama Moon Ga-young yang berperan sebagai Kang Hui-ji, Lee Jong-Suk menghadirkan chemistry menarik. Mereka dikelilingi oleh aktor muda berbakat seperti Kang You-seok dan Ryu Hye-young, menyempurnakan kesan dinamis dalam drama ini.
Drama “Law and The City” berfokus pada lima pengacara yang berjuang di dunia hukum Seoul. Masing-masing karakter memiliki latar belakang dan motivasi yang berbeda, memberikan kedalaman pada cerita yang ada.
Mendalami karakter Ahn Joo-hyung, penonton disajikan sosok pengacara berpengalaman yang telah berkecimpung dalam dunia hukum selama sembilan tahun. Sikap dan pandangannya yang kritis menjadikannya unik, meskipun ia tidak berambisi membuka firma hukum sendiri. Sebaliknya, Kang Hui-ji, seorang pengacara muda, mengusung semangat idealis dalam menjalani profesinya.
Menelusuri Kisah Menarik di Balik Drama “Law and The City”
Setiap episode drama ini membawa penonton menyelami lebih dalam intrik dunia hukum. Kisah orang-orang yang berjuang demi keadilan diselipkan dengan elemen kehidupan sehari-hari mereka. Tidak hanya berfokus pada pekerjaan, tetapi juga hubungan antar karakter yang terjalin erat.
Meskipun kehadiran Kasus hukum tak terhindarkan, jalinan persahabatan dan kerja sama tim semakin memikat. Dalam pergaulan, tim pengacara ini menghadapi tantangan serta cobaan yang menguji kekuatan mereka. Kisah di dalam ruang sidang pun membawa ketegangan tersendiri.
Lee Jong-Suk dan Moon Ga-young berhasil menampilkan dinamika antara karakter mereka. Keduanya memiliki pandangan berbeda tentang hukum dan keadilan, yang menjadi inti konflik dalam cerita. Hal ini membuat setiap perdebatan mereka terasa hidup dan relevan.
Pertarungan hukum bukan satu-satunya daya tarik drama ini. Elemen percintaan dan kehidupan pribadi para karakter menjadi bumbu tambahan yang menarik. Pertanyaan mengenai pilihan pribadi dan profesional juga menjadi pusat perhatian.
Jadwal Penayangan dan Episode Menarik
Drama ini terdiri dari 12 episode yang ditayangkan setiap akhir pekan, memberikan pemirsa kesempatan untuk menyaksikan perkembangan cerita secara bertahap. Masing-masing episode dibangun dengan cermat, menjaga ketertarikan penonton agar terus mengikuti kisahnya.
Jadwal tayang drama “Law and The City” adalah sebagai berikut: Episode 1 tayang pada 5 Juli 2025, diikuti oleh episode-episode berikutnya setiap Sabtu dan Minggu. Penyampaian cerita yang terstruktur membuat penonton tidak ketinggalan informasi penting dalam setiap episode.
- Episode 1: 5 Juli 2025
- Episode 2: 6 Juli 2025
- Episode 3: 12 Juli 2025
- Episode 4: 13 Juli 2025
- Episode 5: 19 Juli 2025
- Episode 6: 20 Juli 2025
- Episode 7: 26 Juli 2025
- Episode 8: 27 Juli 2025
- Episode 9: 2 Agustus 2025
- Episode 10: 3 Agustus 2025
- Episode 11: 9 Agustus 2025
- Episode 12: 10 Agustus 2025
Bagi para penggemar di luar Korea, drama ini dapat disaksikan melalui platform streaming. Sementara itu, di Korea, “Law and The City” ditayangkan secara eksklusif di saluran televisi yang telah menjadi sarana bagi banyak produksi berkualitas tinggi.
Analisis Mengenai Kontribusi dan Perkembangan Karakter
Pemilihan karakter dalam “Law and The City” menunjukkan upaya untuk menciptakan variasi dalam narasi. Setiap pengacara membawa latar belakang yang berbeda, menciptakan dinamika yang lebih kompleks. Hal ini membantu penonton untuk memahami karakterisasi yang lebih mendalam.
Ahn Joo-hyung, yang diperankan oleh Lee Jong-Suk, terjebak dalam dilema antara visi idealis Kang Hui-ji dan pendekatannya yang pragmatis. Ketegangan ini memperkuat konflik yang ada, tidak hanya dalam konteks ruang sidang, tetapi juga dalam fenomena sosial. Ini adalah gambaran yang relevan tentang dunia hukum saat ini.
Kisah juga menyoroti pentingnya kerja tim di antara pengacara-pengacara muda ini. Mereka harus belajar beradaptasi dan mengatasi perbedaan, baik dalam pandangan maupun pendekatan. Proses ini tidak hanya mempertajam kemampuan hukum mereka, tetapi juga membentuk ikatan persahabatan yang kuat.
Dengan elemen-elemen ini, “Law and The City” tidak hanya menjadi serial drama yang menghibur, tetapi juga mengajak penonton untuk merenungkan isu-isu hukum. Paduan antara drama, romansa, dan tantangan profesional menjadikan karya ini semakin menarik.