www.radarharian.id – Perunggu, band rock yang dikenal sebagai “band rock pulang kantor,” baru saja merilis single terbarunya berjudul “Pikiran Yang Matang” pada tanggal 20 Juni. Dengan anggota yang merupakan karyawan kantoran, lagu ini menawarkan perspektif unik tentang kehidupan di tengah hiruk-pikuk pekerjaan dan rutinitas sehari-hari.
Lagu ini adalah single ketiga yang akan menjadi bagian dari album kedua Perunggu yang sedang dalam proses pengerjaan. Sebelumnya, mereka telah merilis dua single lainnya yang berjudul “Tapi” dan “Berhasil,” yang mendapat sambutan hangat dari penggemar.
Makna Mendalam di Balik Judul Lagu dan Liriknya
Lagu ini ditulis oleh Maul Ibrahim, yang berperan sebagai gitaris dan vokalis. Ia terinspirasi dari pengalaman pribadi salah satu anggota band, Ildo, ketika menjalani “puasa” dari media sosial. Pengalaman tersebut membangkitkan kesadaran akan dampak berlebihan dari penggunaan media sosial terhadap produktivitas hidup sehari-hari.
Dalam karya ini, Perunggu ingin menekankan pentingnya mengambil jeda dari tekanan informasi yang terus menerus mengalir. Selain itu, lagu ini mengajak pendengar untuk menghargai momen nyata dalam kehidupan dan menjaga kesehatan mental dengan cara yang lebih bijak dalam mengelola informasi.
Pesan kuat yang ingin disampaikan melalui lagu ini adalah untuk meluangkan waktu dalam pengelolaan diri dan mengingatkan diri akan nilai-nilai penting yang mungkin terabaikan. Dalam dunia yang dipenuhi dengan kebisingan digital, ketenangan pikiran menjadi sesuatu yang berharga.
Isi Lirik yang Dikenal Luas dan Respons Publik
Melalui lirik yang sederhana namun penuh makna, Perunggu menawarkan gambaran sehari-hari yang bisa sangat mudah dihubungkan oleh banyak orang. Frasa-frasa yang digunakan mencerminkan realita kehidupan banyak orang di era digital ini.
Selain itu, reaksi publik terhadap lagu ini telah cukup positif, di mana banyak pendengar merasa terhubung dengan isi dan pesan yang disampaikan. Keterhubungan ini memperlihatkan bahwa Perunggu mampu menyentuh hati masyarakat dengan komposisi dan lirik yang relevan.
Dengan ketulusan dalam lirik dan melodi yang catchy, “Pikiran Yang Matang” berhasil menjadi lagu yang mampu merangkul berbagai kalangan. Melodi yang menawan dan aransemen yang tepat semakin memperkuat pesan di dalam liriknya.
Pemproduseran dan Penyebaran Lagu di Platform Musik Digital
Diproduseri oleh Enrico Octaviano dan Petra Sihombing, single ini telah tersedia di berbagai platform musik digital. Proses produksinya tampak matang dan terencana, menciptakan satu kesatuan karya yang indah.
Penyebaran lagu ini dalam format digital memungkinkan lebih banyak orang untuk mengakses karya musik dengan mudah. Dengan kehadiran di berbagai platform musik, Perunggu semakin mendekatkan diri ke penggemar, terutama generasi muda yang aktif menggunakan media digital.
Inisiatif seperti ini tidak hanya memperluas jangkauan musik mereka, tetapi juga memberikan kesempatan kepada pendengar baru untuk mengenali dan menikmati karya-karya band ini. Melalui interaksi di platform-platform tersebut, Perunggu dapat menjalin kedekatan lebih dengan audiensnya.
